ADAB MAKAN

Adab Makan dan Minum Menurut Islam

Firman Allah SWT

”Makanlah yang baik-baik dan berbuatlah amal salih”. (S. Almu‟-minun. Ayat 51).

” Hai orang-orang yang beriman ! janganlah kamu memakan harta sesama kamu dengan jalan yang salah (bathil), melainkan dengan peniagaan diatas suka rela satu sama lainnya dan janganlah kamu membunuh dirimu sendiri, sesunguhnya Allah maha penyayang kepada mu”. (S An-nisa” ayat 29)

Adab dalam memulai makan dan minum adalah sebagai berikut :

1. Yang paling penting sekali bahwa makanan itu harus halal dan halal pula dari segi

mengusahakanya baik dari. Sabda Rasullullah saw ”Tiap

-tiap daging yang tumbuh dari yang haram, maka api neraka adalah lebih ut

amadengan daging itu ”.(Dirawikan Ka‟ab bin ‟Ajrah).

 2. Membasuh tangan untuk menghilangkan kuman dan penyakit yang melekat pada tangan sehingga tidak masuk ke dalam tubuh. 3. Letakan makanan itu di atas menya sehinga tidak menyusahkan saat makan. 4. Membaguskan duduk. Sabda Rasullulah saw :

” Tidak ku makan dengan bersandar sesungguhnya aku adalah seorang hamba dan aku duduk

sebagaimana duduknya hamba (Al-Bukhari dari Abu Juhaifa).

5. Berniat Adapun niat sebelum memulai makan adalah sebagai berikut: ”Allah

umma baariklanaa

fiima razaqtanaa waqinaa ‟adzaabannaar ” yang artinya Ya Allah. Berkahilah bagi kami dalam

segala rizki dan jagalah kami dari api neraka. 

6. Merasa sangat senang dan bersyukur atas rezeki yang ada dan makanan yang ada di hadapan. Maka tiap-tiap yang dapat meneruskan hidup dan menguatkan untuk beribadah maka harus didahulukan. Sabda Rasullulah saw :

” Apabila datang waktu shalat ”Isya, dan waktu makan malam, maka memulailah dengan makan

malam. (Al-bukhari dan Muslim dari Ibnu Umar dan Aisyah ) 

7. Berusahalah untuk makan bersama-sama

Adab ketika makan dan minum :

 1. Dimulai pengucapan yang sedikit keras dengan bismillah pada permulaan dan diakhiri dengan Alhamdulillah sehingga orang lainpun tidak lupa mengingat Allah. Kalau dibacakan setiap suap itu akan lebih baik . 

2. Makan dengan tangan kanan. 

3. Dikecilkan suap 

4. Dibaguskan pengunyahannya sampai benar halus untuk di telan 

5. selama belum ditelan makanan tersebut sebaiknya tilah mengambil suap selanjutnya. Karena cara demikian itu adalah tergesah-gesah disaat makan. 

6. Tidak mencaci makanan . Rasullullah saw Tidak pernah mencaci makanan, apabila Ia suka, Ia memakannya dan Apabila tidak, ditinggalkannya. (Al-Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah) 

7. Makan lah makanan yang terdekat . 

8. Jangan memotong daging dengan pisau tetapi dengan cara digigit. 

9. Janganlah memakan makanan yang jatuh dan hendaknya dibuang 

10. Janganlah menghembus makanan yang panas karena tidak baik untuk kesehatan. Tetapi  bersabarlah. 

11. Jangan diperbanyak minum saat makan kecuali karena tersangkut atau karena sangat haus. 

12. Saat minum . gelas diambil dengan tangan kanan seraya membaca Bismillah dan diminumnya dengan pelan- pelan sambil bernafas. Rasullullah saw bersabda : ”Minumlah air dengan pelan-pelan sambil bernafas(dengan Menghisap) dan janganlah diminum tampa bernafas! Karena sesunguhnya penyakit jantung itu dari meminum air, tampa bernapas (Abu Mansur Ad- Dailami dari Anas). 

13. Tidak boleh makan dan minum sambil bersandar karena makanan dan minuman tersebut bisa masuk ke tengorokan (saluran penafasan) bukan ke kerongkongan (saluran makanan). 14. Air yang diminum dengan tiga nafas, tiap-tiap dimulai dengan Bismillah dan diakhir pertama dengan Alhamdullillah, kedua diakhiri dengan ditambah Rabbil alamin, ketiga diakhiri dengan ditambah Arrahmanirahim.

Yang disunatkan sesudah makan dan minum

 1. Makan sebelum lapar dan berhenti sebelum kenyang 2. Menjilat-

 jilat jarinya. Rasullullah saw bersabda ”Dan janganlah disapu tangannya dengan sapu

tangan, sebelum dijilati jari-jarinya karena ia tidak tahu, pada makanan yang mana terdapat keberkatan (Ahmad dari Ibnu Abbas) 3. Mencukil giginya secara sopan serta tidak memakan apa yang keluar dari antara giginya itu dengan cungkilan melaikan apa yang terkumpul pada pangkal giginya dengan lidahnya.

4. Membaca doa sesudah makan ”Alhamdulillaahhiladzii ath‟amanaa wa saqanaa wa ja‟alanaa muslimiin ”. Yang artinya segala puji bagi Allah yang telah memberi minum dan menjadikan kami orang muslim ”.

 5. Bersyukur kepada Allah dengan hatinya terhadap apa yang dianugrahkanNya dari makanan dan

minuman. Firman Allah SWT : ”Makanlah rezeki yang kami berikan kepada mu yang baik dan

 bersyukurlah kepada Allah (S. Al-Baqarah, ayat 172) 6. Sesudah makan hendaknya membaca surat Al-Iklas ( Qul hua‟allahu ahad sampai selesai ) dan surah Quraisy (li-ilaaf iquraisyin sampai selesai). 7. Jika memakan makanan pemberian orang lain hendaklah mendoakan yang memberikan tersebut untuk diperbanyak kebaikan, barakah, mudahkanlah rezekinya berikan lah dan jadikanlah kami orang yang mensyukuri nikmatMu. 8. Membasuh tangan dengan sabun (pembersih tangan) dan mulut.

Adab Makan bersama keluarga dan teman-teman :

1. Tidak mendahulukan mengambil makanan bila ada diantaranya orang didahulukan baik oleh karena tuanya atau keutamaan lainnya. 

2. Tidak berdiam ketika makan tetapi sambil berbicara dengan pembicaraan yang baik-baik(untuk meningkatkan keakraban dan siraturahmi) atau tidak sambil caci-maki kepada orang lain. 

3. Tidak berleh-lebihan pada makanan karena itu haram hukumnya.

4. Makanlah dengan sopan 

5. Membasuh tangan sesudah makan dan tidak bertingkah corok. 

6. Tidak membuat orang lain lainnya malu dengan makanan yang ia makan Demikianlah tata cara makan dan minum menurut islam semoga bermanfaat untuk kita semuanya